kominfo.kab.tebo@gmail.com +62 8515 851 1919

Mau Sukses Jadi Kepala Sekolah?, Ini Resepnya

Jum'at, 15 Januari 2021 Dinas Komunikasi dan Informatika

Tebo,- Menjadi kepala sekolah bukanlah yang mudah, selain meningkatkan kualitas pembelajaran, juga dituntut mencetak sumber daya manusia yang unggul dan siap guna.

Tanoto Foundation melalui Program PINTAR (Pengembangan Inovasi untuk Kualitas Pembelajaran) komitmen mendorong kepala sekolah mengimplementasikan transparansi dan akuntabilitas pada aspek pembelajaran, budaya baca, dan manajemen sekolah.

Sebanyak 18 orang kepala sekolah dan 7 pengawas di Kabupaten Tebo mengikuti pelatihan diseminasi mandiri Manajemen Berbasis Sekolah (MBS), dari tanggal 12 sampai 13 Januari 2021.

Sindi, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo, mengungkapkan resep sukses menjadi kepala sekolah, salah satunya harus terbuka dan transparan.

“Mau sukses sebagai kepala sekolah?, mereka harus mengimplementasikan transparansi dan akuntabilitas pada aspek pembelajaran, budaya baca, dan manajemen sekolah kepada semua warga sekolah,” ujarnya, Kamis, (14/1/2021).

Untuk pengawas, Sindi mengatakan bahwa salah satu tugas pengawas adalah membantu sekolah menyusun tindak lanjut supervisi pembelajaran.

“Unit-unit modul pelatihan ini ditujukan untuk mendukung peningkatan kualitas pembelajaran dan budaya baca di sekolah melalui perbaikan manajemen sekolah dan partisipasi masyarakat," katanya.

Sementara itu Dewi Sri Handayani, Kepala SDN 095/Vlll Karang Dadi mengatakan, perlunya komitmen untuk melaksanakan rencana tindak lanjut setelah pelatihan ini selesai.

"Ilmu yang didapatkan hendaknya bisa diterapkan langsung setelah pulang dari pelatihan dan perlu dikembangkan di sekolah masing-masing," ungkapnya.

Sebagai pemimpin, sambungnya, kepala sekolah juga harus mengajak peran serta seluruh warga sekolah.

"Kepala sekolah mengerti urusan dapur rumah tangga sekolah, melalui perencanaan yang baik, partisipatif dengan guru dan masyarakat. Sehingga perubahan sekolah secara menyeluruh bisa diwujudkan," ungkapnya.